Memilih Karir Trading

Mungkin Anda masih bingung ingin menjadi trader apa,baik dari segi instrumen finansial yang akan Anda tradingkan,dari segi waktu trading yang Anda pilih juga dari strategi yang Akan Anda gunakan.

Tenang.

Jangan kuatir.

Karena saya juga di awal menjadi trader bingung mau jadi apa. Saya sangat memahami kebingungan Anda. Jadi saya disini berusaha membantu Anda untuk menentukan karir trading yang akan Anda pilih.

Saya sudah menyiapkan Mind Maps tentang memilih karir trading bagi Anda sesuai dengan kepribadian Anda.

Berikut penjelasan dari Mind Maps di atas:

Anda mau memilih trading apa?

Di sini Anda harus mencari tahu instrumen finansial apa yang akan Anda tradingkan. Jika Anda masih sangat pemula maka saran saya adalah Anda dapat memulai dengan trading saham terlebih dahulu. Karena biasanya pergerakan harga saham tidak “seliar” pergerakan harga instrumen finansial lainnya. Jadi saham sangat cocok untuk pemula.

Jika Anda ingin trading instrument finansial yang lain pun tidak masalah,hanya saja Anda harus benar-benar memahami dengan baik apa yang Anda tradingkan.

Misalnya sebelum Anda terjun ke dunia forex sebaiknya Anda pelajari dulu apa itu forex, bagaimana mekanisme perdagangannya, bagaimana peraturannya, broker apa yang akan Anda gunakan dan lain sebagainya.

Anda tidak boleh trading hanya karena ikut-ikutan apa kata orang.

Sebaiknya Anda mencari informasi sebanyak mungkin tentang apa yang akan Anda tradingkan.

Time Frame trading yang Anda pilih?

Setelah Anda memutuskan apa yang akan Anda tradingkan maka Anda harus memutuskan time frame trading Anda. Apakah Anda akan trading tiap jam perhari? Apakah Anda akan trading hanya beberapa kali dalam seminggu dan menahan posisi 2-3 hari kemudian jual? Atau apakah Anda akan membeli kemudian menahannya dalam waktu yang cukup lama?

Jika Anda masih pemula saran saya Anda boleh mencoba time frame swing trading. Bagi saya pribadi swing trading merupakan time frame yang paling ideal.

Tidak terlalu cepat seperti day trading dan juga tidak terlalu lama seperti position trading.

Menjadi day trader tingkat stress-nya lebih tinggi, dibutuhkan jam terbang dan pengalaman banyak sebelum memutuskan menjadi day trader. Menjadi position trader diperlukan kesabaran yang besar. Tidak semua orang bisa sabar menunggu atau menahan posisi dalam waktu yang cukup lama.

Tetapi apa yang ideal bagi saya belum tentu ideal bagi Anda.

Mengenai masalah time frame Anda dapat menyesuaikan dengan waktu yang Anda miliki untuk trading.

Metode trading apa yang akan Anda gunakan?

Mengenai metode trading saya sudah bahas panjang lebar di artikel ini sistem trading yang dapat Anda pilih sesuai dengan keyakinan Anda tentang pasar.

Anda dapat memilih menjadi breakout trader, menjadi pullback trader ataupun menjadi reversal trader.

Anda tidak perlu menguasai semuanya. Anda cukup memilih satu strategi dan menjadi ahli dalam menggunakan strategi tersebut.

Bagaimana saya menentukan karir trading saya?

Berdasarkan Mind Maps diatas maka pertama saya memilih untuk menjadi trader saham (stock) di bursa Amerika karena peluang tradingnya yang cukup banyak.

Time frame yang saya pilih adalah swing trading. Saya tidak perlu trading setiap hari. Dan saya juga tidak perlu menahan posisi trading cukup lama. Jadi saya trading saham-nya hanya beberapa kali dalam seminggu atau hanya beberapa kali dalam sebulan.dan menahan posisi hingga maksimal 2 minggu.

Strategi trading yang saya pilih adalah Trading With The Trend.

Kenapa?

Karena saya percaya dengan trading with the trend peluang berhasilnya lebih besar. Strategi trading with the trend sendiri ada 2 jenis dan saya memilih strategi Pullback Trading.

Saya memilih strategi Pullback Trading karena saya percaya market tidak bergerak naik lurus ke atas secara liner melainkan mengalami fase naik dan turun. Dan saya berkeyakinan ketika pasar sedang mengalami koresi adalah waktu yang tepat untuk masuk ke pasar sebelum pasar melanjutkan rally.

Untuk membuat strategi Pullback Trading ini saya menggunakan bantuan indikator moving average untuk menentukan kapan masuk, kapan keluar jika rugi dan kapan keluar jika untung.

Dan saya konsisten menggunakan strategi tersebut terutama ketika dalam masa-masa sulit seperti mengalami banyak kerugian beruntun.

Nah, sekarang giliran Anda untuk menentukannya.

Good luck!

Enjoy the process and have good trading habits!